KEDIRI JATIM, SNI. Net - Pandemi Covid-19 yang terjadi ini telah membawa dampak buruk terhadap seluruh sektor kehidupan. Berbagai upaya dilakukan untuk bisa bertahan hidup di kondisi yang tidak mudah ini. Namun dalam kondisi tersebut, tidak sedikit pun mengurangi niat baik PT. Multazam Al Hadi Tour & Travel Pare untuk tetap peduli terhadap sesama.
PT. Multazam Al Hadi Biro Perjalanan Tour & Travel Umroh - Haji dan Haji Plus terbesar di Kediri ini kembali menebar kebaikan untuk saling peduli terhadap sesama. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memperingati 10 Muharram 1443 Hijriah. Dalam momentum tersebut, PT. Multazam Al Hadi santuni ratusan anak yatim piatu, dan menggelar doa bersama, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Kegiatan santunan anak yatim di selenggarakan di dua lokasi, di Aula Kantor Multazam Al Hadi Jalan Gajah Mada Tulungredjo Kecamatan Pare dan di Gedung Islamic Center Multazam Al Hadi Desa Tunglur Kecamatan Badas Kabupaten Kediri. Kamis (19/8/2021). Siang.
Direktur Utama PT. Multazam Al Hadi Abah Syamsul Hadi menjelaskan bahwa banyak masyarakat yang mengalami kesulitan, dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari akibat dampak dari pandemi.
"Maka, kepedulian terhadap sesama sangat penting untuk dilakukan, apalagi disituasi pandemi seperti ini," jelasnya. Kamis, 19 Agustus 2021.
Dikatakan Abah Syamsul Hadi yang juga selaku Ketua Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Kabupaten Kediri, "Sebagian masyarakat menganggap bahwa 10 Muharram adalah hari raya anak yatim. Momentum ini pun dijadikan sebagai Idul Yatama, berdasarkan anjuran untuk menyantuni anak-anak yatim.
“Bulan muharam ini merupakan bulan yang suci, bahkan bulan muharam juga disebut sebagai bulan anak yatim, dan kegiatan santunan anak yatim ini merupakan kegiatan positif sebagai wujud kepedulian perusahaan terhadap masyarakat ditengah situasi pandemi seperti ini,” kata Abah Syamsul Hadi.
Selain itu, kata Dia anjuran pada hari kesepuluh Muharram, umat Islam dianjurkan untuk menyantuni anak-anak yatim piatu. Karena, siapa yang mengusapkan tangannya pada kepala anak yatim di hari Asyura (tanggal 10 Muharram), maka Allah akan mengangkat derajatnya, dengan setiap helai rambut yang diusap satu derajat. "Itu menjadi dasar kami melaksanakan santunan anak yatim piatu," kata Abah Syamsul.
Lanjut Abah Syamsul Hadi , kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian PT. Multazam Al Hadi dalam membantu meringankan beban masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19.
"Kami berusaha untuk terus berbagi dengan sesama dan turut membantu pemerintah dan masyarakat dalam penanggulangan Covid-19. Hal tersebut diwujudkan dalam pemberian bantuan donasi dan berbagai kegiatan sosial lainnya," tutupnya. (hariono)
0 Komentar