Berita Terbaru

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Warga Wonorejo Kunjang Ucapkan Terima Kasih Atas Bantuan Bedah Rumah


Salah Satu Rumah Warga Ibu Wuriani (56)
 Seorang Janda Desa Wonorejo Yang Rumahnya Mendapat Program Bantuan Bedah Rumah P2LDT 2021. (jurnalis/suyanto)



KEDIRI,SNI.Net - Sebanyak puluhan rumah warga kurang mampu di Desa Wonorejo Kecamatan Kunjang Kabupaten Kediri Jawa Timur mendapat bantuan bedah rumah dari Pemerintah Kabupaten Kediri melalui program P2LDT dan PAK yang di bawa oleh Abah Sentot Djamaludin, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kediri dari Fraksi Partai PKB. 


Kepala Desa Wonorejo, Hari Irawan dalam keteranganya mengungkapkan, "Bantuan bedah rumah yang dilaksanakan di desa nya ini dilakukan untuk mengentaskan kemiskinanan, agar kehidupan masyarakat bisa setara dengan yang lainnya. "Kami Pemerintah Desa Wonorejo dengan semampunya akan berusaha membantu kesulitan masyarakat terlebih mereka yang tidak memiliki rumah tinggal layak huni,"Ujar Hari. 




Lebih lanjut Kepala Desa Wonorejo menyampaikan, "Ada sekitar 46 rumah tergolong kurang mampu di desa Wonorejo mendapat bantuan program bedah rumah. Program tersebut dibawa oleh Abah Sentot Djamaludin Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kediri dari Fraksi Partai PKB untuk mengatasi kesulitan masyarakat, khususnya di wilayah dapilnya, "katanya saat diwawancarai lintasdaerahnews.com Kamis (31/3/2022).


Dari 46 rumah itu, 33 rumah dikerjakan melalui program P2LDT tahun 2021, sedangkan 13 rumah lainnya dikerjakan melalui program PAK. "Alhamdulillah semua rampung dikerjakan dan warga sangat puas serta sudah bisa dihuni dengan nyaman, "ujar Kepala Desa Wonorejo.


Kepala Desa Wonorejo Hari Irawan Saat Meninjau Pembangunan Bedah Rumah Milik Bapak Nurdin Sabuh (55).


Sementara , Bapak Nurdin Sabuh (55) warga Wonorejo yang mendapat bantuan bedah rumah itu mengucapkan ribuan terima kasih kepada Abah Sentot Djamaludin beserta Pemerintah Desa Wonorejo yang telah memberikan bantuan bedah rumah kepada dirinya. "Saya dan keluarga sangat senang sekali karena sudah puluhan tahun hidup pas - pasan bekerja sebagai buruh srabutan dan tidak bisa membangun rumah permanen. Kini suatu rejeki bagi kami dan keluarga yang mana rumah saya yang dahulunya terbuat dari anyaman bambu alias gedek kini dirubah total menjadi bangunan semi permanen, "ungkap Nurdin Sabuh.



Hal senada juga diungkapkan oleh Erna Febrianti (37) seorang ibu rumah tangga yang berprofesi sebagai penjual jamu keliling di Desa Wonorejo, Ia mengucapkan terima kasih banyak kepada Abah Sentot Djamaludin dan juga Pemerintah Desa Wonorejo yang telah membangun rumahnya.  

Kata Erna, rumah saya sebelumnya hampir roboh, dinding - dindingnya pecah dan membekak, serta atapnya bocor, kini  alhamdulillah dibantu oleh beliau - beliaunya. Terima kasih saya ucapkan semoga Abah Sentot Djamaludin dan juga Kepala Desa Wonorejo serta perangkatnya diberikan kesehatan dan kemudahan dalam rejekinya, "ucap Erna. (*)


Jurnalis : Suyanto

Editor.    : Hariono

Posting Komentar

0 Komentar